Langsung ke konten utama

Dingin itu...

 Antara hukum fisika dasar tentang adanya reaksi karena adanya aksi.


Lalu mereka menyebut itu tidak dapat dipungkiri dengan merefleksikannya pada adanya kebaikan karena ada kejahatan. "Sungguh jika kejahatan tak ada maka kebaikan takkan pernah memiliki nilai" sambung yang lain.


Mereka lupa bapak fisika pernah berkata perihal 'dingin' dalam sains tidaklah ada, yang disebut dingin itu adalah ketiadaan energi kalor (panas). Begitu juga dengan 'gelap' tak pernah ada dalam fisika yang ada hanya kekurangan cahaya.


Berangkat dari sana, saya sendiri memberikan sikap bahwa kejahatan itu tak pernah ada, yang ada hanya kebaikan yang sadar tidak sadar dibiarkan sirna. Dengan kata lain, kejahatan menjadi ada karena sudah meniadakan kebaikan. Maaf sedikit melibatkan Tuhan, bahwa mungkin saja memang Ia tidak menciptakan segala yang ada seperti kejahatan namun hanya kebaikan saja yang telah tertanam dengan sempurna. Di sini banyak manusia berkata "nakal dulu baru sukses", bro sesungguhnya dirimu sudah dengan sengaja meniadakan kebaikan yang ada.


Sepertinya yang ada "salah dulu baru benar kemudian". Nah menarik nih dibahas.

Postingan populer dari blog ini

HAI ATAS

    Ada orang jelek dan ada orang cantik Omong kosong, cantik itu relative Ada yang burik dan ada yang manis Dan ya, ada yang berkekurangan dan ada yang kelebihan. Mereka bilang ini tentang bersyukur agar tetap melihat ke bawah Yang ada di bawah oleh mereka yang diberi nasib tak enak sejak lahir.                                                                  Apa itu roda kehidupan?                                               ...

Peran

 Aku tak memiliki banyak harta, Jadi yang bisa kuberikan padamu Hanyalah waktu, perasaan, masa depan, Dan diriku sendiri Kehidupanku memang tak seberapa, Aku tidak memiliki prospek masa depan. Namun saat aku memiliki peran  Di kehidupan seseorang Aku akan berusaha. Aku akan memberikan semua itu padamu Jadi... Tolong tentukan peranku di kehidupanmu.

Anna

Masih dengan -Jan (wah harus ada ini dong) " Bisa tidak sehari saja kamu absen dalam mimpiku? " (Entah suara dari mana menjawab lelaki yang melamun itu) "Kok ngusir? " (Sontak {assique sontak dong }lelaki paruh baya itu menganga) "Iya ampun ampun" ( jawab lelaki itu dengan menganga nya) "Yowes, kamu tidur lagi dong, ga sabar apelin tidurmu besok" "Ii.. Iya " ( masih dengan menganganya) Akhirnya mereka berdua pun hidup bahagia di istana rapunzel. Nb: rapunzel diikat terus dibuang ke jurang yang penuh kenangan Apaan si so a6 lu