Awal yang indah untuk bermula
Dengan segala harapan dan janji gulali
Aku hanya mampu tersipu dan ingin rasanya melepas tawa
Dengan orang yang satu ini, yang pernah ada di hati
Tanpa sadar dia pergi tanpa permisi
Dia menghirap bak pesulap ulung nan ahli
Dia tinggalkan segalaku yang penuh arti
Aku...
Dengan dewanaku
Pada dia yang saat ini tak peduli dengan senduku
"Menyesalinya"....
Rangkaian huruf yang iringi tangisan lara
Rasanya aku butuh pembelaan dari buana
Akan pupusnya segala canda tentangnya
Sial, tetap saja pilu terasa.
Untuk kesekian kali
Air mata kembali membasahi
Menyebut namamu diselingi maki
Berandai andai...
Untuk coba ambil kendali
Akan tangisan yang tiada henti
Andai saja untuk saat ini
Kau hadir, oh... Serendipiti
Kuberikan hati serta taburan terimakasih